1. Pengenalan Video
Kami membuat sebuah iklan layanan masyarakat dengan tema “Stop Bullying”. Judul dari iklan ini adalah “Did God Reject His People?”. Filosofi yang kami dapatkan dari sebuah ayat kitab suci yang menganalogikan bahwa Tuhan pun tidak akan mendiskriminasi umat-Nya sendiri, lalu mengapa kita sebagai sesama insan malah melakukannya? Iklan yg berdurasi kurang lebih 9 menit ini mengajak para penonton untuk menghentikan aksi-aksi Bully-ing terhadap siapapun dan dimanapun. Kami menyampaikan video ini secara visual sehingga penonton dapat memahami isi dari video ini tanpa perlu adanya dialog antar talent.
2. Latar Belakang dan Tujuan
Aksi Bully-ing banyak memakan korban. Mulai dari mengalami guncangan mental, luka fisik, dan ironisnya tidak sedikit yang berakhir pada kematian. Mereka mati secara konyol dan sia-sia. Karena itu, kami berharap dengan hadirnya video ini kami dapat membuka pikiran penonton agar tidak menganggap enteng tindakan bully-ing ini. Jika anda salah satu dari pelaku bully-ing, berhentilah. Jika anda menyaksikan seseorang menjadi korban bully-ing, lindungilah mereka, dan laporkan tindakan tersebut pada pihak yang berwenang.
3. Storyboard
SCENE 1 – CUT 1
Action:
Alarm dari hp berbunyi. Nicholas terbangun dari tidurnya.
SCENE 1 – CUT 2
Action:
Nicholas sudah berpakaian. Menjalani hari penuh kebahagiaan dan bersiap berangkat untuk kuliah.
SCENE 2 – CUT 1
Action:
Di kampus, Nicholas mulai mendapat perlakuan “bully” dari teman-temannya. Ia diselengkat oleh Brando hingga terjatuh.
SCENE 2 – CUT 2
Action:
Setelah terjatuh, Nicholas semakin ditertawai habis-habisan oleh ketiga temannya. Ia berusaha menerimanya dengan lapang dada.
SCENE 3 – CUT 1
Action:
Nicholas duduk di foodcourt sendirian tanpa teman seorangpun. Ia iri terhadap mahasiswa lainnya yang bisa bercanda tawa dengan teman-temannya.
SCENE 3 – CUT 2
Action:
Menggambarkan kumpulan orang-orang yang sedang diperhatikan Nicholas.
SCENE 4 – CUT 1
Action:
Sesampainya di kosan, Nicholas merenungi kejadian yang menimpanya tadi di kampus. Ia merasa sedih.
SCENE 4 – CUT 2
Action:
Ia memandangi poster yg berisikan motivasi dari Ibunya, yang mulai ia sadari bahwa kalimat tersebut tidak sesuai dengan kehidupannya.
SCENE 5 – CUT 1
Action:
Baru saja sampai di kampus, tiba-tiba Anto datang merebut tugas milik Nicholas. Anto mengancam Nicholas agar tidak memberitahukan hal tersebut kepada dosen.
SCENE 6 – CUT 1
Action:
Nicholas dimarahi oleh dosen karena tidak mengumpulkan tugas.
SCENE 6 – CUT 2
Action:
Menggambarkan ekspresi dosen yang sedang marah.
SCENE 7 – CUT 1
Action:
Cesar dan Handi sedang mengerjai motor milik Nicholas agar motor tersebut mogok.
SCENE 7 – CUT 2
Action:
Nicholas mencoba menyalakan motornya berkali-kali namun hasilnya nihil. Ia terpaksa mendorong motornya pulang.
SCENE 8 – CUT 1
Action:
Nicholas pulang ke kosan dengan penuh amrah dan rasa frustasi. Ia merobek-robek kertas poster motivasi yang tertempel di dinding kamarnya.
SCENE 8 – CUT 2
Action:
Nicholas memotong nadinya dengan gunting. Ia bunuh diri karena depresi yang begitu dalam.
4. Link untuk menonton video ini di Youtube, klik disini
url: http://www.youtube.com/watch?v=U741hAN4SmQink